
TERNATE, TERBITMALUT.COM — Pemerintah Kota Ternate pastikan dalam melakukan efisiensi anggaran di postur APBD sebesar Rp.25 miliar tidak akan menggangu pembayaran utang Rp.48 miliar tahun 2024 ke tahun anggaran 2025.
“Karena pemkot sudah menyiapkan postur anggaran, termasuk luncuran Rp.7 miliar sekian itu akan dibayarkan, sehingga dampak efisiensi ini tidak mempengaruhi,”ujar Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat diwawancarai sejumlah awak media di halaman Kantor DPRD Kota Ternate Selasa, (22/4/2025).
Menurut Rizal, untuk pembayaran utang ini sudah sementara jalan. Termasuk luncuran Rp.7 miliar itu. Karena, pemkot sudah menampung anggaran, termasuk komponen belanja tak terduga (BTT) yang kurang lebih Rp.12 miliar.
“Itu yang kita ikhtiarkan, termasuk pagu anggaran BTT yang tidak bisa kita buka. Dan utang sebesar Rp. 48 miliar itu, sudah mulai dibayarkan,”jelasnya.
Rizal menambahkan, dalam posisi efisiensi ini, pemkot Ternate tidak membuka utang UHC Rp. 17 miliar juga yang terbawa di tahun ini, karena ada anggaran Rp.15,5 miliar. Dan sisanya akan kita cari sit lainya, artinya sudah sedikit meringankan pemkot membayar utang UHC itu.
“Ini bagian dari semangatnya pak wali dalam mendukung masyarakat kota Ternate untuk bisa berobat menggunakan BPJS Kesehatan, dan insya allah bisa terlaksana,”ungkapnya. (**)
Editor : Uku