Disahkan, Ini 14 Program Prioritas dan 8 Misi Wali Kota dalam APBD Kota Ternate Tahun Anggaran 2024

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate, menggelar rapat Paripurna ke-20 masa persidangan ketiga tahun sidang 2023 tentang Pengesahan Rancangan APBD Kota Ternate tahun anggaran 2024, yang berlangsung di ruang Paripurna DPRD Kota Ternate, Kamis (30/11/2023).

Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam pidatonya menyampaikan, ada 2 Program Prioritas dari 14 Program Prioritas yang tertuang dalam RPJMD Kota Ternate 2021-2026, yaitu Industrialisasi Pengolahan Persampahan Secara Partisipatif dan Konservasi Sumber Daya Air.

Selain penguatan 2 program prioritas, maka untuk menjaga konsistensi APBD tahun anggaran 2024 yang lebih terpadu, terarah dan tepat sasaran, dapat digambarkan keberpihakan alokasi anggaran terhadap 8 Misi dan 14 Program Prioritas Ternate Mandiri dan Berkeadilan dalam APBD Kota Ternate Tahun Anggaran 2024.

Baca Juga :

Satu Speedboat Tenggelam Antara Pulau Mare dan Moti, 9 Korban Selamat dan Sudah Kembali ke Ternate

Dukungan Alokasi Anggaran Terhadap Implementasi 8 Misi.

Misi Pertama, Menciptakan Kemandirian Ekonomi Masyarakat, Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Regional, alokasi anggaran sebesar Rp. 81.694.462.363

Misi Kedua, Terciptanya Tata Kelola Pemerintahan yang Ekstraktif dan Responsif, alokasi anggaran sebesar Rp. 203.974.693.119

Misi ketiga, Meningkatkan Kemampuan Daerah Dalam Penyediaan Pelayanan Publik Yang Berkualitas, alokasi anggaran sebesar Rp. 534.296.053.614

Misi ke empat, Menumbuh-kembangkan Kelembagaan Sosial Dalam Bingkai 7 Nilai Kebudayaan Ternate (Kie se Gam Magogugu Matiti Tomdi), alokasi anggaran sebesar Rp. 75.970.568.331

Misi ke lima, Setiap Warga Memiliki Hak Dan Kesempatan Yang Sama Dalam Berekonomi, alokasi anggaran sebesar Rp.19.263.131.471

Misi keenam, Setiap Warga Masyarakat Memiliki Hak Dan Kesempatan Yang Sama Dalam Memperoleh Pelayanan Sarana Prasarana Perkotaan, alokasi anggaran sebesar Rp. 175.531.813.406

Misi ketujuh, Daerah Melindungi Masyarakat yang Kurang Mampu, alokasi anggaran sebesar Rp. 42.640.563.945

Misi kedelapan, Daerah Memberikan Ruang Untuk Tumbuh dan Berkembangnya Budaya Masyarakat Dengan Memperhatikan Sistem Nilai dan Norma Sosial, alokasi anggaran sebesar Rp. 15.522.176.569.

Dukungan Alokasi Anggaran Terhadap Implementasi 14 Program Prioritas Kota Ternate

Prioritas 1, Pengembangan Iklim Usaha Yang Kondusif Serta Peningkatan Daya Saing Industri Kreatif, UMKM dan IKM, alokasi anggaran, sebesar Rp. 19.263.131.471

Prioritas 2, Pembangunan Infrastruktur Dasar Pada Wilayah Moti, Hiri dan Batang Dua, alokasi anggaran sebesar Rp. 19.700.696.223,

Prioritas 3, Mendorong Kemudahan Akses Pasar Bagi Masyarakat Wilayah Moti, Hiri, dan Batang Dua, alokasi anggaran sebesar Rp. 43.799.226.376

Prioritas 4, Optimalisasi Sumber-sumber Penerimaan Daerah, alokasi anggaran sebesar Rp. 27.214.703.588

Prioritas 5, Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, alokasi anggaran sebesar Rp. 534.296.053.614,

Prioritas 6, Pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Yang Profesional, alokasi anggaran sebesar Rp. 146.076.560.813

Prioritas 7, Perlindungan dan Pelestarian Cagar Budaya, alokasi anggaran sebesar Rp. 75.970.568.331

Prioritas 8, Membangun dan Menghidupkan Entitas, alokasi anggaran sebesar Rp. 15.522.176.569

Prioritas 9, Revitalisasi dan Penataan Pola Ruang Kota Yang Berkelanjutan, alokasi anggaran sebesar Rp. 150.285.730.505

Prioritas 10, Industrialisasi Pengolahan Sampah Secara Partisipatif, alokasi anggaran sebesar Rp. 17.942.934.988

Prioritas 11, Konservasi Sumber Daya Air, alokasi anggaran sebesar Rp. 7.303.147.913

Prioritas 12, Literasi dan Mitigasi kebencanaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 42.640.563.945

Prioritas 13, Pengembangan Kota Sebagai Pusat Informasi dan Konsolidasi Barang/Jasa, alokasi anggaran sebesar Rp. 18.194.539.764

Prioritas 14, Revitalisasi dan Penguatan Peran BUMD, alokasi anggaran sebesar Rp. 30.683.428.718.

“Ada juga dukungan Alokasi Anggaran terhadap 2 Program Prioritas tahapan RPJMD Kota Ternate di tahun 2024, yaitu Industrialisasi Pengolahan Sampah Secara Partisipatif dan Konservasi Sumber Daya Air, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.25.246.082.901,” tambahnya. (**)

Penulis : Sukur