ads
ads
ads

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Universitas Terbuka (UT) Ternate telah wisudakan mahasiswanya sebanyak 230 wisudawan terdiri 5 fakultas, bertempat di Ballroom Bela Hotel International Rabu, (22/5/2024).

Lima Fakultas yang dimaksudkan adalah Pasca sarjana 1 Mahasiswa, fakultas ekonomi dan bisnis (FEB) 32 Mahasiswa, fakultas sains dan teknologi (FST) 5 Mahasiswa fakultas Keguruan dan ilmu pendidikan (FKIP) 78 Mahasiswa, Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP) 112 Mahasiswa.

Hanya saja, dari jumlah tersebut ada diantaranya yang tidak hadir dalam proses wisuda. Saat ditemui Awak media Rektor Universitas Terbuka Prof. Ojat Darojat, mengatakan, Universitas Terbuka UT Ternate proses wisuda kepada mahasiswa sebanyak 230 orang.

Ini adalah merupakan kesempatan yang sangat membahagiakan, karena warga masyarakat di Maluku utara bisa menyelesaikan studinya.

“Sebagai perguruan tinggi negeri yang mengimplementasikan sistem belajar jarak jauh. UT memang mendapatkan mandat dari pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada anak negeri sebagai warga bangsa Indonesia agar dapat berkuliah di perguruan tinggi di mana pun berada,”ujarnya.

Hal ini, lanjutnya, berdasarkan perintah negara yang harus dipatuhi UT terhadap calon mahasiswa yang akan berkuliah di universitas terbuka. Karena itu, UT tidak melakukan tes potensi akademik, atau seleksi cukup dengan ijazah SMA atau SMK sudah dapat berkuliah.

Meskipun calon mahasiswa yang tidak cakap yang akan berkuliah di UT, juga harus tetap punya kesempatan, karena sebagian warga negara generasi muda harus mendapatkan pendidikan yang sama untuk keberlangsungan pendidikan di Indonesia.

“Jadi mereka juga harus punya kesempatan yang sama, bukan hanya orang yang cerdas yang terseleksi untuk diprioritaskan, tapi yang tidak cakap juga harus punya kesempatan untuk menggali potensi akademik, dan potensi-potensi lainnya,”jelasnya.

Dengan kondisi Geografi, kata Rektor, di Maluku Utara yang dipisahkan dengan lautan UT menjadi solusi terbaik untuk berkuliah di universitas terbuka, karena UT satu satunya universitas yang melakukan perkuliahan jarak jauh secara online.

Sehingga tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, karena masalah potensi akademis, masalah ekonomis dan masalah geografis semuanya harus punya kesempatan untuk melanjutkan pendidikan, dan itu ada di universitas terbuka untuk warga negara Indonesia yang ada di Maluku Utara.

“Saat ini, mahasiswa yang ada di seluruh Indonesia maupun di luar negeri yang aktif di layani oleh Universitas Terbuka sebanyak 551.056 orang mahasiswa. jadi setengah juta lebih ini jumlah yang sangat besar,”ungkapnya.

“Jika dibandingkan dengan Perguruan tinggi lainnya mungkin yang paling besar hanya 50 ribuan. Sehingga UT diberi kepercayaan oleh pemerintah untuk menangani jumlah massa yang masif yang paling besar, sesuai dengan posisi terbalik sebagai penyelenggara pendidikan,”tambahnya. (**)

Editor : Sukur

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *