Beri Kuliah Tamu di Universitas Erasmus Rotterdam, Wali Kota Sampaikan Penguatan City Branding Kota Ternate

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman pada Rabu, (17/5/2023) memberikan Kuliah Tamu di Institut of Housing and Urban Development Studies (IHS) Universitas Erasmus, Rotterdam.

Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Safiah M. Nur dan ketua bidang kerjasama internasional, Kantor Urusan Internasional Universitas Khairun, Maulana Ibrahim.

Wali Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman dalam memberikan Kuliah Tamu diterima langsung oleh Direktur IHS Universitas Erasmus, David Dodman, serta mendapat sambutan hangat dari staf akademik dan mahasiswa pascasarjana IHS.

Baca Juga :

Aksi Perubahan Pandara Ternate yang Digagas Project Leader Lasmiyati Resmi Dilaunching Wali Kota Ternate

Dalam pemaparan, Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman menyampaikan, karakteristik Kota Ternate sebagai Kota pulau gunung api yang penuh warisan budaya (Heritage), sejarah, dan ancaman bencana alam, serta menjelaskan berbagai potensi sekaligus tantangan pembangunan.

“Sehingga itu, upaya penguatan City Branding Ternate dan tahapan pengusulan Ternate sebagai Geopark menjadi fokus Pemerintah Kota Ternate,”kata Tauhid seperti rilis diterima Terbitmalut.com Jumat, (19/5/2023).

Baca juga : https://www.terbitmalut.com/ternate/besok-wali-kota-ternate-beri-kuliah-umum-di-universitas-erasmus-rotterdam-saat-hadiri-kegiatan-sharing-cities-di-belanda

Di kesempatan sama, Direktur Institut of Housing and Urban Development Studies (IHS) Universitas Erasmus, Rotterdam David Dodman menanyakan, tentang fokus kegiatan pemerintah Kota saat ini upaya kerjasama apa yang dapat dilakukan dengan IHS.

Menanggapi pertanyaan itu, Tauhid langsung memberi gambaran singkat terkait RPJMD Kota Ternate dan fokus kegiatan di 2023 dan berbagai peluang kerjasama dengan pihak IHS.

Bahkan peluang kerjasama antara IHS dengan Pemerintah Kota Ternate dan Universitas Khairun juga disampaikan oleh Maulana Ibrahim, yang juga salah satu alumni IHS, kepada pemerintah kota Ternate dan IHS, terkait kegiatan akademik dan pelatihan sumber daya manusia, sekaligus tata kelola dan manajemen atas Cagar Budaya dan tantangan kebencanaan di Kota Ternate.

Menanggapi pertanyaan dan diskusi di IHS, terkait pemanfaatan benteng Oranje, Rizal Marsaoly menyampaikan beberapa hal penting yang akan dilakukan sesuai kaidah pemanfaatan cagar budaya dengan berbagai kegiatan kreatif-edukatif.

“Dan itu, ada dukungan penuh juga dari Komite Ekonomi Kreatif untuk menjaga ekosistem dan pertumbuhan ekonomi di Kota Ternate. Sebagaimana presentasi Walikota terkait pemanfaatan ruang di benteng Oranje sebagai Creative-Hub di Maluku Utara,”ungkap Rizal.

Baca Juga: https://www.terbitmalut.com/ternate/pemkot-ternate-tampilkan-berbagai-produk-umkm-khas-rempah-di-belanda

Kuliah tamu ini diakhiri dengan saling tukar hadiah berupa buku City Branding Kota Rempah dari Ternate dengan buah tangan khas IHS dari Universitas Erasmus. Kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke ruang belajar mahasiswa, civitas akademika dan perpustakaan IHS.

Dalam kunjungan ini, Wali Kota Ternate menyempatkan diri untuk berbincang dengan beberapa mahasiswa pasca sarjana IHS yang sedang belajar terkait pembangunan kota berkelanjutan.

Bahkan Tauhid juga menyempatkan membaca beberapa jurnal karya civitas akademika IHS serta mendapat katalog Arsip terkait Maluku dan Maluku Utara di IHS yang diserahkan langsung oleh Manajer Informasi, Sharon Wels, di perpustakaan IHS kepada Ibu Safiah M. Nur, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Ternate.

Perlu diketahui kehadiran Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman bersama Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Safiah M. Nur dan ketua bidang kerjasama internasional, Kantor Urusan Internasional Unkhair, Maulana Ibrahim, di Belanda, dalam rangkaian Kegiatan Sharing Cities di yang digelar oleh Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI), pada tanggal 11- 20 Mei 2023. (SL/TM)